Teknik Pengendalian Persediaan Gudang yang Efektif

Warehouse isometric template with storage and forklifts loading cargo into truck vector illustration

Persediaan gudang adalah salah satu aset penting bagi perusahaan yang bergerak di bidang produksi, distribusi, atau perdagangan. Persediaan gudang berfungsi sebagai penyangga antara permintaan dan pasokan barang, serta sebagai sumber pendapatan bagi perusahaan. Oleh karena itu, pengendalian persediaan gudang harus dilakukan dengan baik agar dapat meningkatkan efisiensi dan profitabilitas perusahaan.

Apa itu Teknik Pengendalian Persediaan Gudang?

Teknik pengendalian persediaan gudang adalah cara-cara yang digunakan untuk mengatur dan mengawasi jumlah, kualitas, dan lokasi barang-barang yang disimpan di gudang. Tujuan dari teknik ini adalah untuk memastikan ketersediaan barang yang sesuai dengan permintaan, mengurangi biaya penyimpanan, dan mencegah kerugian akibat kekurangan atau kelebihan persediaan.

Jenis-Jenis Teknik Pengendalian Persediaan Gudang

Beberapa teknik pengendalian persediaan gudang yang umum digunakan adalah:

• Metode fisik dan perpetual. Metode fisik adalah metode pengelolaan persediaan, dimana mengatur keluar masuknya barang tidak dicatat secara rinci sebagai mengetahui nilai persediaan. Metode perpetual adalah metode pencatatan investory dengan data yang selalu di perbarui, umumnya dengan memakai format yang sudah ada di dalam komputer.

• Metode ABC. Metode ini mengklasifikasikan barang-barang berdasarkan nilai dan frekuensi perputarannya. Kelas A adalah barang-barang yang memiliki nilai tinggi dan frekuensi perputaran rendah, sehingga memerlukan pengawasan ketat. Kelas B adalah barang-barang yang memiliki nilai dan frekuensi perputaran menengah, sehingga memerlukan pengawasan sedang. Kelas C adalah barang-barang yang memiliki nilai rendah dan frekuensi perputaran tinggi, sehingga memerlukan pengawasan ringan.

• Metode EOQ (Economic Order Quantity). Metode ini menentukan jumlah pesanan optimal yang dapat meminimalkan biaya pemesanan dan biaya penyimpanan.

• Metode ROP (Reorder Point). Metode ini menentukan waktu yang tepat untuk melakukan pemesanan kembali agar tidak terjadi kekurangan persediaan.

Bagaimana Cara Menerapkan Teknik Pengendalian Persediaan Gudang?

Untuk menerapkan teknik pengendalian persediaan gudang yang efektif, ada beberapa langkah yang harus dilakukan, yaitu:
• Melakukan analisis kebutuhan dan karakteristik barang-barang yang disimpan di gudang, seperti jenis, jumlah, frekuensi, nilai, umur simpan, dll.
• Memilih metode pengendalian persediaan gudang yang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik barang-barang tersebut.
• Menetapkan standar dan prosedur pengendalian persediaan gudang, seperti kriteria kualitas, sistem pencatatan, sistem pelaporan, sistem pengecekan, dll.
• Melakukan evaluasi dan pemantauan secara berkala terhadap kinerja pengendalian persediaan gudang, seperti tingkat ketersediaan, tingkat kepuasan pelanggan, tingkat kerusakan, tingkat ketepatan waktu, dll.
• Melakukan perbaikan dan penyesuaian bila diperlukan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengendalian persediaan gudang.

Penutup

Demikianlah artikel tentang teknik pengendalian persediaan gudang yang efektif. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin mengelola persediaan gudang dengan lebih baik. Jika Anda memiliki pertanyaan atau saran, silakan tinggalkan komentar di bawah ini. Terima kasih.
Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda. Kami membuka layanan konsultasi mengenai bisnis, silakan konsultasikan kebutuhan bisnis Anda kepada kami dengan cara menghubungi kami langsung dinomor whatsapp 0812-5298-2900. Kami siap membantu Anda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.