STRATEGI TEPAT DALAM UPAYA UNTUK MENINGKATKAN PENJUALAN MENJELANG MUSIM LIBURAN

Musim liburan memang baru akan datang dalam beberapa bulan lagi, namun jika Anda ingin lebih memaksimalkan penjualan Anda pada momen tersebut, maka Anda sebaiknya harus terlebih dahulu untuk mempersiapkan strategi promosi yang tepat semenjak dari jauh-jauh hari.

Akhir dan awal tahun (kuarter ke-4) merupakan momen yang biasanya paling sering dimanfaatkan oleh para retailer untuk mengadakan promosi secara besar-besaran demi menarik minat dari para pembeli dengan sebanyak-banyaknya. Agar Anda bisa lebih mengungguli penjual-penjual yang lainnya, setidaknya Anda perlu untuk memiliki teknik marketing dan penjualan yang jauh lebih unik dan memang harus dipersiapkan dengan lebih matang. Berikut ini merupakan beberapa strategi-strategi yang setidaknya masih bisa Anda implementasikan.

1. Manfaatkan data-data penjualan yang sebelumnya.

Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah dengan melihat dari data-data penjualan Anda dari tahun yang lalu. Dengan cara seperti ini, maka Anda akan dapat menentukan siapa saja yang harus Anda targetkan, kapan sebaiknya Anda harus memulai promosi, dan konten atau media promosi seperti apa yang sebaiknya harus Anda gunakan di musim liburan tahun ini. Identifikasi setiap bagian-bagian mana saja dari strategi marketing Anda (email marketing, iklan media sosial, atau bahkan berupa konten blog) yang paling sukses selama setahun terakhir, kemudian gunakan lagi dan optimalkan strategi tersebut dengan cara memasukkan tema liburan di dalamnya.

2. Prediksikan bagaimana kebutuhan keseluruhan dari inventaris Anda.

Selain dengan melihat data-data dari penjualan yang sebelumnya, maka Anda sebaiknya juga harus meluangkan sedikit waktu untuk melihat bagaimana laporan inventaris Anda dari tahun yang sebelumnya. Menyimpan banyak barang-barang di toko tanpa terlebih dahulu mempertimbangkan permintaan dari para pelanggan merupakan langkah yang sangat tidak bijak, namun stok barang yang masih terlalu sedikit hanya akan menghambat penjualan Anda saja, karena Anda tidak akan dapat memenuhi permintaan dari para pelanggan Anda.

Karena itulah, maka menjadi sangat penting sekali untuk memprediksikan setiap kebutuhan inventaris Anda, sehingga Anda tidak hanya dapat menentukan berapa banyak jumlah stok dengan tepat, akan tetapi juga mampu mengetahui barang-barang mana saja yang harus Anda sediakan dengan lebih banyak dan barang-barang mana saja yang tidak perlu untuk Anda jual lagi (karena masih kurang laku).

3. Tanggapi setiap transaksi-transaksi yang masih belum tuntas dengan secepatnya.

Anda pastinya akan menjadi sangat kecewa ketika telah menemukan terdapat banyak keranjang belanjaan yang sudah ditinggalkan oleh para calon pembeli pada situs e-commerce Anda. para calon pembeli yang biasanya baru atau memang bukan pelanggan tetap Anda kemungkinan besar akan membuka beberapa tab sekaligus ketika sedang mencari barang-barang tertentu dan akan membandingkan antara satu penjual dengan penjual yang lainnya. Mereka mungkin saja akan terdistraksi oleh sesuatu dan akan berniat untuk melanjutkan transaksi di lain waktu atau bisa juga memang benar-benar ingin meninggalkan keranjang belanjaannya tanpa alasan yang pasti. Maka dari sinilah Anda akan dapat mencoba untuk mencari tahu bagaimana alasanya, apakah karena proses checkout di toko online Anda terlalu membingungkan? Apakah calon pembeli tidak dapat menemukan metode pengiriman seperti apa yang diharapkannya?

Dengan cara menggunakan sistem otomatisasi marketing, maka Anda akan dapat mengirimkan notifikasi terhadap mereka yang telah meninggalkan keranjang belanjaannya secara otomatis melalui email. Setiap pesan akan dapat dipersonalisasikan dan dikustomisasi untuk mendorong mereka agar mampu dalam menyelesaikan pembeliannya. Pastikan bahwa pesan yang telah Anda kirimkan sangat persuasif, sangat ringkas, dan juga cukup sopan. Berikan CTA yang lebih jelas (tautan yang akan membawa mereka untuk kembali lagi ke barang-barang yang ingin mereka simpan) sehingga tidak akan terlalu membingungkan para calon pembelinya.

4. Menciptakan rasa urgensi untuk meningkatkan penjualan Anda.

Menciptakan rasa urgensi merupakan cara yang paling bagus dalam menarik minar dari para pelanggan Anda agar bersedia untuk membeli produk selama menjelang musim liburan. Tidak ada yang mau melewatkan penawaran yang terlalu menarik. Ketika Anda memang sudah menetapkan tenggat waktu pada penawaran tertentu, maka orang-orang secara otomatis akan lebih cenderung untuk mengambil penawaran itu tanpa harus merasa ragu.

5. Membuat promosi Anda dengan semenarik mungkin.

Liburan merupakan momen di mana setiap orang ingin memuaskan hasrat untuk berbelanja mereka. Namun hal ini juga tidak selamanya secara otomatis akan semakin meningkatkan penjualan Anda, apalagi jika penjual lain juga sudah berupaya untuk sama-sama saling meningkatkan penjualannya masing-masing. Karena itulah, maka sebaiknya Anda juga harus bisa untuk lebih mengoptimalkan kreativitas Anda pada campaign Anda.

Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan:

• Promosikan beberapa jenis kombinasi dari produk-produk yang hanya ada selama musim liburan.
• Percantik setiap postingan-postingan Anda dari media sosial dengan cara menghadirkan elemen-elemen yang bernuansa liburan.
• Tawarkan juga ongkos pengiriman gratis yang secara khusus untuk pembelian produk-produk tertentu atau dengan cara menetapkan batas minimal pengeluaran.
• Kirimkan email personal kepada setiap pelanggan yang akan membeli produk Anda pada setiap musim liburan sebelumnya dengan cara menawarkan produk-produk yang benar-benar sesuai dengan preferensi dari mereka.

6. Berikan penawaran yang spesial terhadap para pelanggan setia Anda.

Diskon sendiri juga dapat untuk semakin meningkatkan penjualan dengan lebih cepat, namun jika terus dilakukan tanpa adanya sebuah strategi yang paling tepat, maka hal ini hanya akan semakin mengakibatkan terjadinya kerugian. Jadi, Anda juga perlu untuk lebih berhati-hati lagi dalam memberikan diskon. Cara yang sebenarnya paling efektif adalah dengan memberikan penawaran spesial yang secara personal terhadap para pelanggan setia Anda berdasarkan dari kategori mereka, yaitu: pembeli yang paling sering berbelanja ditempat Anda, pembeli tingkat medium, pembeli yang jarang berbelanja, dan lain sebagainya. Jika Anda memang memiliki program loyalitas, maka Anda juga bisa untuk memberikan diskon yang benar-benar sesuai dengan tingkat keanggotaan dari para pelanggan Anda (misalnya seperti: silver, gold, platinum, dan lain sebagainya).

7. Mengoptimalkan retargetting campaign Anda.

Selain untuk memberikan penawaran spesial yang telah dipersonalisasikan kepada para pelanggan setia Anda, maka Anda juga perlu untuk tetap memerhatikan konten-koten marketing campaign yang akan Anda kirimkan kepada mereka. Pesan-pesan Anda juga harus sangat jelas dan dengan menggunakan kalimat yang akan menunjukkan tingkat kepedulian Anda terhadap mereka, seperti “we miss you” atau “where have you been?”.

Karena pelanggan Anda mungkin saja sudah tidak berbelanja di toko Anda lagi dalam waktu yang sangat lama, jadi sebaiknya Anda juga harus menampilkan seluruh informasi-informasi penting pada bagian atas dari email Anda. Jika Anda lebih tertarik untuk strategi-strategi pemasaran atau pelatihan lain, Anda dapat menghubungi kami melalui WhatsApp 0812-5298-2900 atau email ke groedu@gmail.com. Kami menunggu kabar gembira dari Anda semua. Selamat mencoba dan semoga sukses.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.