STRATEGI KHUSUS DALAM MARKETING UNTUK MENJUAL JENIS PRODUK-PRODUK KUALITAS PREMIUM (HIGH CLASS)

Mungkin kita semua pernah mendengar adanya sebuah embel-embel seperti kata “premium” yang banyak melekat pada sebuah produk. Lalu apa sebenarnya yang akan terlintas dibenak Anda sekalian pada saat mendengar kata-kata tersebut? Barang yang berkelas? Termasuk kelas VIP? Mahal? Limited edition? Dan lain sebagainya.

imagesProduk premium menurut versi praktisi marketing adalah lebih mengacu kepada tingkat kualitas dari produk yang biasanya memiliki kualitas jawara/unggul/terbaik. Berbicara tentang produk sekelas produk premium ini, maka tentu saja praktisi marketing tidak bisa terlepas dari patokan harga yang “high class/kelas terbaik” juga.

Dan karena hal seperti inilah yang semakin menyebabkan semua produk kelas premium tersebut memiliki pangsa pasar yang cukup sempit atau sangat terbatas. Begitu pula dalam hal strategi marketingnya, yang berdasarkan pengamatan dari konsultan marketing sendiri adalah harus menggunakan strategi yang sedikit lebih berbeda apabila dibandingkan dengan menjual produk pada umumnya.

Produk-Produk Berstandar Premium Membutuhkan Andanya Nilai yang Lebih di Bandingkan Dengan yang Lainnya

Syarat utama dari sebuah produk yang akan dijual dengan harga yang fantastis dan lumayan tinggi adalah produk tersebut juga harus memiliki “nilai” atau bernilai tinggi juga. Nilai atau value tersebut harus berbeda dengan harga jualnya. Karena nilai jual adalah salah satu hal yang harus melekat pada sebuah produk, baik itu adalah secara fisik maupun secara non-fisik.

Seperti contoh nilai dalam bentuk fisik adalah dari tas pesta yang telah dimodifikasikan dengan kulit ular dan juga berbagai taburan jenis-jenis kristal yang tentu saja memiliki harga yang luar biasa fantastisnya. Untuk nilai non fisik saja misalnya sebuah gaun yang hanya diproduksi sangat terbatas, yaitu sebanyak 5 buah saja di seluruh dunia, sehingga memiliki nilai jual yang jauh lebih tinggi apabila dibandingkan dengan yang sudah ada di pasaran. Kesan yang seperti lebih ekslusif seperti inilah yang lebih ditonjolkan dalam sebuah nilai non fisiknya.

Poin seperti ini juga yang konsultan marketing harapkan harus bisa dipahami terlebih dahulu oleh para marketer sebelum mereka akan menjual produk tersebut dengan harga yang sangat fantastis. Menilai sebuah produk apakah sudah benar-benar layak untuk memiliki nilai jual yang cukup sepadan dengan sebuah harga yang telah diberikan. Jika produk yang sudah dihasilkan memang sudah cukup memenuhi persyaratan tersebut, maka Anda sudah bisa untuk memulai dalam menawarkannya. Namun jika Anda masih belum bisa untuk melihat adanya sebuah nilai lebih dari produk tersebut, maka jangan tergesa-gesa untuk memasarkannya dengan harga yang terlalu tinggi, galilah terlebih dahulu nilai dari produk tersebut agar mampu lebih menjual dengan alasan yang lebih kuat.

Menerapkan strategi High Class Marketer

Salah satu hal yang sangat penting dalam memasarkan sebuah produk kelas premium adalah tentang bagaimana dalam menerapkan strategi high class marketer. Seperti contohnya sales mobil mewah yang memiliki teknik pemasaran yang sedikit lebih berbeda apabila dibandingkan dengan pemasar-pemasar mobil biasanya, yaitu:

1. Dari penggunaan strategi seperti ini adalah para marketer tidak akan langsung memberitahukan harganya.

Ketika para calon pembeli sudah datang, maka hal pertama yang akan dilakukan oleh si marketer adalah terlebih dahulu menanyakan dari para pendapat kliennya, menggali informasi apapun atau menanyakan seputar permasalahan seperti apa yang pernah dihadapi oleh para konsumen yang terkait dengan urusan seperti produk yang serupa.

Jika si marketer ini sudah berhasil membuat para konsumen untuk mengeluarkan unek-uneknya, maka kepercayaan konsumen sudah mulai tumbuh. Selanjutnya harus diingat adalah jangan pernah memaksa konsumen untuk bercerita atau bertanya kepada konsumen dengan pertanyaan yang terlalu mendetail. Pengaruhi dahulu para calon konsumen agar mereka dengan suka rela mau bercerita atas kemauannya sendiri.

2. Menjembatani apa saja kebutuan para konsumen.

Setelah mengetahui apa saja permasalahan yang harus mereka hadapi dan sudah mengetahui apa saja yang mereka inginkan, maka Anda bisa sedikit untuk mengarahkan mereka kepada nilai dari sebuah produk. Kebanyakan dari para konsumen produk premium akan memutuskan untuk membeli karena “value” yang dimiliki oleh produk tersebut. Sell the value, not the product (Juallah nilai, bukan sebuah produk).

Proses untuk meyakinkan para konsumen akan value yang dimiliki dari sebuah produk bisa jadi juga membutuhkan waktu yang sangat panjang. Seorang high class marketer tidak akan pernah terburu-buru dalam mengejar konsumennya. Mereka hanya melakukan follow up secara konsisten dan akan tetap terus memberikan info-info benefit dari produk yang dijualnya.

3. Menanamkan mindset bahwa produk yang Anda tawarkan tidak terlalu mahal, namun juga tidak murahan. Mengapa harus demikian? Karena pemikiran murah akan memberikan kesan bahwa kualitas dari produk Anda masih berada di kelas terbawah, sehingga dapat menghancurkan nilai dari produk yang selama ini sudah dibangun. Anda dapat melakukannya dengan memberikan perbandingan harga dan dan menawarkan berbagai macam benefit yang bisa didapatkan jika menggunakan produk tersebut. Maka ketika para konsumen merasa yakin bahwa produk tersebut juga tidak terlalu mahal, maka mereka akan bersedia untuk membeli produk tersebut.

Menjual produk yang berkualitas lebih tinggi memang bukan suatu hal yang mudah. Namun dengan terbentuknya pasar serta penerapan teknik pemasaran yang lebih tepat, maka menjual produk premium tidak akan menghadapi satu atau beberapa hambatan apapun.

 

 

Groedu Academy E-Learning

City Of Tomorrow Mall, Jl. A Yani No. 288 (Bunderan Waru) Lantai UG, Blok US 23, No. 3 & 5, Surabaya.

Handphone : 0818521172 (XL), 081252982900 (Simpati)
Office (only call no sms)  : 0811-3444-910
Email : groedu@gmail.com/groedu_inti@hotmail.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.