Sebaik apapun dari sebuah sistem yang digunakan, jika tanpa adanya dukungan dari sumber daya manusia yang benar-benarkompeten, sistem tersebut tidak akan banyak memberikan hasil yang maksimal.
Selain harus mengandalkan keuletan dan juga harus bersungguh – sungguh yang menjadi salah satu kriteria terpenting dalam hal tehnik marketing adalah berupa kecerdasan. Terdapat banyak sekali kecerdasan yang dimiliki manusia dan hal inilah yang membedakan antara manusia dengan mahluk makhluk lainnya.
Lalu apa saja kecerdasan yang harus dilatih dan dimiliki oleh seorang marketer dan bagaimana caranya agar dapat memanfaatkan kecerdasan tersebut secara lebih maksimal?
Sebenarnya apa yang dimaksud dengan Marketing Intelligence itu?
Marketing intelligence atau bisa dikatakan sebagai kecerdasan pemasaran artinya adalah berupa kemampuan dalam hal pengumpulan dan analisis data sebagai salah satu upaya untuk antisipasi yang berhubungan dengan pengambilan keputusan.
Dalam artian yang lebih luas lagi, marketing intelligence adalah kemampuan ntuk mengambil informasi yang relevan dan jelas dengan “pasar” yang sedang atau akan dijadikan sebagai tujuan. Dalam prakteknya yang termasuk dalam hal ini adalah berupa pengumpulan, analisis dan penyebaran informasi.
Kecerdasan seperti ini memiliki beberapa bagian utama yaitu: kecerdasan pesaing, kecerdasan produk, pemahaman pasar dan juga pemahaman terhadap para pelanggan.
Beberapa Bagian Penting dari Marketing Intelligence
Seperti disebutkan diatas bhawa kecerdasan bermarketing terdiri dari beberapa macam bagian. Competitor Intelligence, Product Intelligence, Market Understanding dan Customer Understanding, berikut ini merupakan ilustrasi singkatnya tentang beberapa bagian tersebut.
Anda mengetahui bahwa pesaing Anda akan memberikan harga pada barang mereka dibawah rata-rata harga normal (Product Intelligence). Selain daripada itu perusahaan Anda juga ingin sekali mengganti produk lamanya dengan produk baru (Product Intelligence) agar pricing yang akan dilakukan oleh pesaing tidak berarti apa-apa bagi produk Anda.
Pada saat informasi seperti ini akan dikombinasikan dengan pengetahuan tentang perusahaan, hal ini akan menjadi tantangan terberat bagi seorang CEO untuk dapat mengembangkan pangsa pasar (Competitor Intelligence) dan mereka harus memiliki tujuan dan strategi baru untuk dapat memasuki segmen pasar lainnya (Competitor Intelligence). Informasi tersebut akan menjadi lebih bernilai.
Untuk pengambilan keputusasn tersebut, maka diperlukan adanya market research yang sangat mendalam yang berhubungan dengan pasar serta segmen pelanggan. Selain daripada itu dengan cara mengetahui apa saja ketertarikan dari pelanggan dan tren apa saja yang sedang berkembang di pasaran akan semakin memudahkan bagi Anda dalam menentukan strategi marketing (Market dan Customer Understanding).
Sekarang, bagaimana caranya agar dapat melatih untuk mengaktifkan kecerdasan seperti ini?
Sebenarnya proses marketing akan berjalan dengan sangat baik apabila dilakukan secara bekerja sama (Teamwork). Dengan adanya bantuan dari tim yang sesuai, maka akan didapatkan hasil yang lebih maksimal. Dan inilah yang disebut dengan tim marketing intelligence sekelas dunia.
Lalu bagaimana caranya agar dapat menjadi tim yang sekelas dunia?
Berikut ini adalah empat macam kunci utama agar dapat menciptakan tim intelejensi pemasasaran yang sangat profesional.
1. Sumber data dan Sumber Lapangan.
Dengan memiliki data-data yang lebih akurat dan harus berasal langsung dari lapangan, maka akan memberikan gambaran yang lebih jelas. Hal ini akan didapatkan dengan cara mengerahkan seluruh anggota tim untuk menjadi para pengumpul data yang sangat luas jangkauannya.
2. Kemampuan dalam hal menganalisis dan mengambil informasi dari data.
Data yang sudah banyak dan sudah terkumpul tidak akan bermanfaat apa – apa. Namun setelah dilakukan tindakan analisis dan pengumpulan informasi yang berhubungan dengan pasar dari berbagai data tersebut, maka data akan menjadi sangat bermanfaat, terutamanya dalam hal pengambilan keputusan.
3. Memanfaatkan teknologi sebagai wadah utama dalam menyebarkan informasi.
Setelah mendapatkan informasi yang lebih akurat, maka sangat penting artinya untuk menyebarkan informasi tersebut kepada bagian yang bersangkutan agar dapat membantu untuk melakukan eksekusi tindakan, terutamanya adalah tindakan yang berhubungan dengan para pesaing Anda.
4. Adanya dukungan dan mengakses kepada para “petinggi/direksi”.
Tanpa adanya dukungan dari para petinggi yang akan membuat keputusan tentang apa yang dilakukan oleh tim intelijen marketing, maka hanya akan kurang bermanfaat. Karena itu dalam tim harus ada dukungan, baik itu adalah dari sisi infrastruktur maupun moral dari para atasan.
Kesimpulannya adalah: untuk dapat membentuk tim marketing intelijen yang sekelas dunia, maka diperlukan adanya saling kepercayaan dan waktu yang lama. Namun semuanya akan dapat dilakukan secara bertahap dari awal, sehingga pada waktunya tim seperti ini akan menjad asset paling berharga dalam pengembangan perusahaan.
Jadi sekarang bagaimana menurut Anda tentang Marketing Intelligence? Tentunya sangat menarik bukan?. Meskipun hanya sekilas semoga tulisan ini akan dapat bermanfaat bagi Anda dan semakin menambah wawasan dalam ilmu marketing, cukup sekian dan terima kasih.
Groedu Academy E-Learning
City Of Tomorrow Mall, Jl. A Yani No. 288 (Bunderan Waru) Lantai UG, Blok US 23, No. 3 & 5, Surabaya.
Handphone : 0818521172 (XL), 081252982900 (Simpati)
Office (only call no sms) : 081-59417699
Email : groedu@gmail.com/groedu_inti@hotmail.com