Category Archives: Buku

27Sep/23

Cara Menentukan Besaran Diskon yang Tepat untuk Bisnis Anda

Diskon adalah salah satu strategi pemasaran yang sering digunakan oleh para pelaku bisnis untuk meningkatkan penjualan, menarik pelanggan baru, menghabiskan stok lama, atau meningkatkan loyalitas pelanggan. Namun, memberikan diskon tidak semudah memotong harga secara sembarangan. Anda harus menentukan besaran diskon yang tepat agar tidak merugikan bisnis Anda.

Hal-hal yang Perlu Dipertimbangkan dalam Menentukan Besaran Diskon
Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan dalam menentukan besaran diskon, yaitu:
• Tujuan diskon. Anda harus menentukan tujuan diskon yang ingin Anda capai, apakah itu meningkatkan penjualan, menarik pelanggan baru, menghabiskan stok lama, atau meningkatkan loyalitas pelanggan. Tujuan diskon akan mempengaruhi jenis dan besaran diskon yang Anda berikan.
• Budget promosi. Anda harus menetapkan budget promosi yang Anda siapkan untuk memberikan diskon. Anda harus memastikan bahwa diskon tidak membuat Anda rugi atau mengurangi margin keuntungan Anda secara signifikan. Anda juga harus memperhitungkan biaya lain yang terkait dengan promosi diskon, seperti biaya iklan, ongkos kirim, atau hadiah.
• Jenis diskon. Ada berbagai jenis diskon yang bisa Anda berikan, seperti diskon potongan harga, diskon persen, pemberian hadiah, gratis ongkos kirim, atau diskon produk khusus. Setiap jenis diskon memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Anda harus memilih jenis diskon yang sesuai dengan produk atau jasa yang Anda tawarkan, serta preferensi dan perilaku pelanggan Anda.
• Waktu dan durasi diskon. Anda harus menyesuaikan waktu dan durasi diskon dengan siklus penjualan, musim, hari besar, atau tren pasar. Anda juga harus mempertimbangkan frekuensi diskon yang Anda berikan. Jika terlalu sering, diskon bisa membuat pelanggan menunda pembelian atau mengurangi nilai produk Anda. Jika terlalu jarang, diskon bisa membuat pelanggan kehilangan minat atau beralih ke pesaing.

Rumus-rumus untuk Menghitung Besaran Diskon
Untuk membantu Anda menghitung besaran diskon yang tepat, Anda bisa menggunakan rumus-rumus berikut:
• Rumus diskon tunggal. Diskon tunggal adalah potongan harga yang diberikan oleh penyedia produk yang tidak memerlukan perhitungan bertingkat. Rumusnya adalah sebagai berikut:
Diskon = Harga Awal x Persentase Diskon
Contoh: Sebuah baju dijual dengan harga Rp 100.000 dan diberi diskon 20%. Maka besaran diskonnya adalah:
Diskon = 100.000 x 20%
Diskon = 100.000 x 0,2
Diskon = Rp 20.000
Jadi, harga baju setelah dikurangi diskon adalah Rp 80.000.
• Rumus diskon ganda. Diskon ganda adalah potongan harga yang diberikan oleh penyedia produk dengan perhitungan bertingkat. Biasanya, diskon ganda diberikan untuk meningkatkan penjualan dalam jumlah besar atau menawarkan barang yang kurang diminati agar lebih menarik bagi konsumen. Rumusnya adalah sebagai berikut:
Harga Diskon Pertama (D1) = Harga Awal x (100% – Persentase Diskon Pertama)
Harga Akhir (X) = Harga Diskon Pertama x (100% – Persentase Diskon Kedua)
Contoh: Sebuah sepatu dijual dengan harga Rp 200.000 dan diberi diskon ganda 20% + 10%. Maka besaran diskonnya adalah:
D1 = 200.000 x (100% – 20%)
D1 = 200.000 x 80%
D1 = 200.000 x 0,8
D1 = Rp 160.000
Jadi, harga sepatu setelah dikurangi diskon pertama adalah Rp 160.000.
X = 160.000 x (100% – 10%)
X = 160.000 x 90%
X = 160.000 x 0,9
X = Rp 144.000
Jadi, harga sepatu setelah dikurangi diskon kedua adalah Rp 144.000.

Penutup
Demikianlah cara menentukan besaran diskon yang tepat untuk bisnis Anda. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu Anda dalam membuat strategi diskon yang efektif dan menguntungkan. Selamat mencoba!

Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda. Kami membuka layanan konsultasi mengenai bisnis, silakan konsultasikan kebutuhan bisnis Anda kepada kami dengan cara menghubungi kami langsung dinomor whatsapp 0812-5298-2900. Kami siap membantu Anda.

04Sep/23

Cara Menegosiasi Harga dengan Supplier untuk Bisnis Pet Shop

Bisnis pet shop adalah salah satu bisnis yang menjanjikan di era digital ini. Banyak orang yang memiliki hewan peliharaan dan membutuhkan produk dan layanan yang berkualitas untuk merawatnya. Namun, memulai bisnis pet shop tidak semudah yang dibayangkan.

Ada banyak hal yang perlu dipersiapkan dan dipertimbangkan sebelum membuka usaha ini. Salah satunya adalah cara menegosiasi harga dengan supplier yang tepat untuk memenuhi kebutuhan bisnis pet shop Anda.

Mengapa Menegosiasi Harga dengan Supplier Penting?

Menegosiasi harga dengan supplier adalah salah satu keterampilan yang penting bagi pelaku bisnis, terutama bagi mereka yang bergerak di bidang perdagangan. Dengan menegosiasi harga, Anda dapat menghemat biaya pembelian, meningkatkan margin keuntungan, dan menjaga hubungan baik dengan supplier. Berikut adalah beberapa manfaat yang dapat Anda peroleh dari menegosiasi harga dengan supplier:

  • Anda dapat mendapatkan produk atau layanan yang berkualitas dengan harga yang lebih murah. Dengan demikian, Anda dapat meningkatkan kualitas produk atau layanan yang Anda tawarkan kepada pelanggan Anda, sehingga dapat meningkatkan kepuasan dan loyalitas mereka.
  • Anda dapat mengurangi biaya operasional Anda. Dengan mendapatkan harga yang lebih murah dari supplier, Anda dapat menghemat biaya pengiriman, penyimpanan, dan pembelian produk atau layanan Anda. Hal ini dapat meningkatkan margin keuntungan Anda dan memperkuat posisi keuangan Anda.
  • Anda dapat meningkatkan kinerja bisnis Anda. Dengan mendapatkan harga yang lebih murah dari supplier, Anda dapat menawarkan harga yang lebih kompetitif kepada pelanggan Anda, sehingga dapat meningkatkan omset dan pertumbuhan bisnis Anda. Selain itu, dengan menjaga hubungan baik dengan supplier, Anda dapat memastikan bahwa Anda selalu mendapatkan supply yang cukup dan tepat waktu.

Tips Menegosiasi Harga dengan Supplier

Memilih supplier yang tepat untuk bisnis pet shop tidaklah mudah. Ada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan, seperti kualitas, reputasi, konsistensi, harga, garansi, dan sistem retur dari supplier. Namun, setelah Anda menemukan supplier yang sesuai dengan kebutuhan Anda, langkah selanjutnya adalah menegosiasi harga dengan mereka. Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda lakukan untuk menegosiasi harga dengan supplier:

  • Jelaskan kebutuhan Anda dengan jelas. Sebelum Anda memulai negosiasi, Anda harus menentukan produk atau layanan apa yang Anda butuhkan, berapa jumlahnya, kapan waktu pengiriman, dan apa spesifikasi atau kualitasnya. Dengan begitu, Anda dapat memberikan informasi yang lengkap dan akurat kepada supplier, sehingga mereka dapat memberikan penawaran yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
  • Cari tahu harga pasar. Anda harus melakukan riset pasar untuk mengetahui harga rata-rata produk atau layanan yang Anda butuhkan. Anda dapat mencari informasi dari internet, media cetak, atau rekan bisnis lainnya. Dengan mengetahui harga pasar, Anda dapat menilai apakah penawaran dari supplier sudah wajar atau tidak, dan berapa batas bawah dan atas yang dapat Anda tawarkan.
  • Tanyakan referensi pelanggan. Salah satu cara untuk mengecek kredibilitas dan kualitas supplier adalah dengan meminta referensi pelanggan yang pernah bekerja sama dengan mereka. Anda dapat menghubungi pelanggan tersebut dan menanyakan pengalaman mereka dalam bertransaksi dengan supplier tersebut. Apakah mereka puas dengan produk atau layanan yang diberikan? Apakah ada masalah atau keluhan yang muncul? Apakah supplier tersebut responsif dan profesional? Dengan mendapatkan referensi pelanggan, Anda dapat memperoleh gambaran yang lebih jelas tentang supplier tersebut.
  • Jangan hanya negosiasi harga. Harga bukanlah satu-satunya faktor yang perlu Anda negosiasi dengan supplier. Ada hal-hal lain yang juga penting, seperti kualitas, garansi, sistem pembayaran, sistem pengiriman, dan sistem retur. Anda harus mencari tahu apakah supplier tersebut dapat memberikan jaminan kualitas produk atau layanan yang mereka berikan, apakah ada garansi atau klaim jika terjadi kerusakan atau kesalahan, bagaimana cara pembayaran dan pengiriman yang mereka tawarkan, dan bagaimana prosedur retur jika ada barang yang tidak sesuai atau rusak. Dengan menegosiasi hal-hal ini, Anda dapat mendapatkan kesepakatan yang lebih menguntungkan dan mengurangi risiko kerugian.
  • Tawarkan uang muka yang lebih besar. Jika Anda ingin mendapatkan harga yang lebih murah dari supplier, salah satu cara yang dapat Anda lakukan adalah dengan menawarkan uang muka yang lebih besar. Uang muka adalah sejumlah uang yang Anda bayarkan di awal sebagai jaminan bahwa Anda serius dalam bertransaksi dengan supplier tersebut. Dengan memberikan uang muka yang lebih besar, Anda dapat menunjukkan komitmen dan kepercayaan Anda kepada supplier tersebut, sehingga mereka merasa lebih nyaman dan bersedia memberikan diskon atau potongan harga kepada Anda.

Kesimpulan

Menegosiasi harga dengan supplier adalah salah satu keterampilan yang penting bagi pelaku bisnis, terutama bagi mereka yang bergerak di bidang perdagangan. Dengan menegosiasi harga, Anda dapat menghemat biaya pembelian, meningkatkan margin keuntungan, dan menjaga hubungan baik dengan supplier. Untuk menegosiasi harga dengan supplier, Anda perlu mempersiapkan diri dengan baik, mengetahui harga pasar, dan memiliki strategi yang efektif. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda. Kami membuka layanan konsultasi mengenai bisnis, silakan konsultasikan kebutuhan bisnis Anda kepada kami dengan cara menghubungi kami langsung dinomor whatsapp 0812-5298-2900. Kami siap membantu Anda.