Panduan Lengkap Cara Membuat Sales Plan yang Perlu Anda Ketahui!
Sales plan merupakan salah satu hal penting yang perlu diperhatikan oleh bisnis, khususnya tim penjualan. Di mana tim sales perlu mengetahui bagaimana cara membuat sales plan yang tepat dan efektif guna mencapai tujuan sales yang ditetapkan. Untuk informasi selengkapnya, simak pembahasan tentang apa itu sales plan, manfaat dan cara membuatnya di artikel berikut ini!
Apa Itu Sales Plan?
Sales plan adalah rencana terkait penjualan bisnis atau perusahaan Anda. Rencana ini menjabarkan tujuan, strategi tingkat tinggi, target audiens, dan hambatan potensial yang mungkin akan dihadapi.Apabila business plan menjabarkan tentang tujuan bisnis Anda, maka sales plan bertujuan untuk menjelaskan dengan tepat bagaimana Anda akan mewujudkan rencana bisnis tersebut.Lebih lanjut, sales plan yang efektif ialah perencanaan yang menyertakan informasi terkait target audiens bisnis Anda, tujuan pendapatan, struktur tim, strategi penjualan dan pemasaran, serta sumber daya yang diperlukan untuk mencapai targetnya.
Apa Manfaat Sales Plan?
Membuat sales plan dapat membantu Anda untuk menetapkan target dan strategi penjualan yang tepat untuk bisnis Anda. Selain itu ini juga dapat membantu Anda untuk mengidentifikasi langkah-langkah apa yang akan Anda ambil untuk memenuhi target dan tujuan Anda.Di sisi lain, sales plan juga dapat memberikan manfaat lainnya yang dapat membantu bisnis Anda, seperti berikut ini:
• Memilih pendekatan penjualan yang sesuai dengan target pasar Anda
• Mengidentifikasi taktik penjualan untuk tim penjualan Anda
• Meningkatkan motivasi dan fokus tim penjualan Anda
• Membantu membuat anggaran dan klarifikasi langkah-langkah yang akan Anda ambil untuk mencapai target Anda
• Meninjau tujuan Anda secara berkala dan meningkatkan pendekatan Anda untuk penjualan
• Menetapkan strategi pemasaran yang dapat mengarahkan upaya tim penjualan Anda
Bagaimana Cara Membuat Sales Plan?
Setelah mengetahui apa itu sales plan dan apa saja manfaatnya untuk penjualan dan bisnis Anda, kini saatnya untuk mengetahui langkah-langkah apa saja yang diperlukan untuk membuat sales plan yang tepat dan efektif. Berikut adalah cara membuat sales plan:
- Tentukan tujuan dan latar belakang
Cara membuat sales plan yang pertama adalah dengan menentukan tujuan, visi dan misi, serta latar belakang perusahaan atau bisnis Anda.Dalam hal ini, Anda dapat menuliskan sejarah singkat bisnis dan menulis informasi latar belakang terkait bisnis Anda.Ini akan membantu Anda untuk menelusuri detail yang lebih spesifik terkait taktik dan strategi apa yang akan Anda pilih untuk mencapai tujuan Anda. - Tentukan siapa yang akan menjadi bagian dari tim
Kemudian, Anda perlu menentukan siapa saja yang akan ada di tim Anda dan apa peran mereka.Dalam hal ini, Anda dapat mengelola beberapa tenaga sales dan bekerja sama dengan profesional atau spesialis operasi penjualan.Selain itu, Anda juga dapat menambah karyawan dengan menyertakan jumlah karyawan yang dibutuhkan, apa jabatan mereka, dan kapan Anda berencana memasukkan mereka ke dalam tim Anda. - Siapa sasaran pasarnya?
Cara membuat sales plan berikutnya adalah dengan mengetahui demografi target atau sasaran pasar Anda.Untuk mengetahui target audiens Anda, Anda dapat membuat buyer persona untuk masing-masing produk yang berbeda. - Tentukan alat, software, dan sumber daya yang akan digunakan
kemudian Anda juga perlu menyertakan deskripsi terkait alat, software, dan sumber daya yang akan digunakan di dalam sales plan Anda.Misalnya seperti menentukan aplikasi CRM seperti apa yang akan Anda gunakan, atau tools pendukung apa yang dapat membantu penjualan Anda nantinya.Anda juga dapat memasukkan informasi terkait pelatihan-pelatihan yang dapat meningkatkan efektivitas sumber daya penjualan Anda. - Ketahui posisi Anda dan pesaing Anda
Apakah Anda sudah melakukan hal-hal di atas? Jika iya, ini saatnya Anda untuk melakukan pemosisian. Di mana Anda perlu mengetahui siapa pesaing Anda, bagaimana produk mereka, apa saja kekuatan dan kelebihannya, serta berapa harganya.Selain itu Anda juga dapat mendiskusikan tentang tren pasar. Informasi-informasi tersebut dapat membantu Anda untuk mengetahui di mana posisi Anda berada dan memudahkan Anda untuk membuat perencanaan yang tepat. - Membuat strategi pemasaran
Pada bagian ini, Anda perlu menjelaskan jenis dan biaya pemasaran apa yang akan Anda gunakan untuk mencapai tujuan sales plan Anda.Misalnya seperti meningkatkan brand awareness, melakukan promosi, menerapkan influencer marketing, dan lain sebagainya.Dalam hal ini, Anda juga perlu memikirkan bagaimana dampak yang dihasilkan dari strategi pemasaran yang Anda pilih dan bagaimana itu akan memengaruhi penjualan Anda. - Membuat strategi terkait prospek
Cara membuat sales plan berikutnya adalah dengan membuat strategi yang tepat dengan prospek atau target audiens Anda.Di sini Anda tidak hanya diminta untuk membuat strategi pemasaran saja, tetapi juga perlu memikirkan bagaimana tim penjualan Anda akan memenuhi syarat prospek yang dihasilkan dari strategi pemasaran itu sendiri.Identifikasi metode penjualan seperti apa yang akan digunakan oleh tim Anda untuk mendapatkan lebih banyak transaksi penjualan. - Merencanakan aksi
Selanjutnya Anda perlu menguraikan ke mana Anda akan pergi dan bagaimana Anda akan sampai di tujuan Anda. Bagian ini akan merangkum rencana Anda untuk mencapai target atau tujuan penjualan Anda. - Menetapkan sasaran
Sebagian besar sasaran penjualan akan didasarkan pada pendapatan. Misalnya, Anda dapat menetapkan target total Rp50 juta pendapatan secara tahunan. Untuk itu Anda perlu menetapkan sasaran 100 pelanggan baru atau 500 penjualan dalam waktu satu tahun tersebut.Sasaran ini dapat bervariasi tergantung dari tujuan atau target pendapatan Anda. Namun demikian, Anda perlu memastikan bahwa tujuan yang Anda buat sudah realistis dan dapat tercapai oleh perencanaan Anda. Sehingga perencanaan Anda tidak akan menjadi sia-sia. - Membuat anggaran
Cara membuat sales plan yang terakhir adalah dengan menjelaskan biaya anggaran terkait dengan pencapaian penjualan Anda.
Biaya anggaran ini termasuk:
• Gaji dan komisi
• Alat dan sumber daya penjualan
• Anggaran pemasaran
• Pelatihan terkait penjualan
• Biaya perjalanan
Selain itu, Anda juga dapat menambahkan rincian biaya lainnya sesuai dengan kebutuhan dan pengeluaran bisnis Anda.Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa sales plan merupakan salah satu hal penting yang perlu diperhatikan oleh bisnis dan tim penjualan. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengetahui bagaimana cara membuat sales plan yang efektif dan tepat.
Semoga artikel diatas bermanfaat Jika Anda membutuhkan informasi lebih detil perihal sales plan kami siap membantu. Silahkan hubungi kami melalui email groedu@gmail.com, atau bisa langsung menghubungi kami melalui nomor WhatsApp 0812-5298-2900.